You Now Here »

Media cara serta alat menangkal mengatasi pengaruh pelet guna-guna  (Read 6641 times - 148 votes) 

mbah_sepuh

  • More Share Forum Topic
  • [MS] pendatang baru
  • *
  • mbah_sepuh kurang gaul.
  • Rep Power: 0
  • Join: February 12, 2013
  • Posts: 18
  • Poin: 12
  • IP member tracker Logged


dari unsur batu-batuan :

- Batu Crystal Quartz ( kinyang air ),
ini untuk cincin atau kalung.
sebab alasan, batu ini sangat menyukai untuk menyerap energy negatif
juga berfungsi untuk grounding ke bumi, sebagaimana kita ketahui,
orang yg selalu dekat ke bumi diyakini tak akan bisa kena gangguan sihir...
dan pelet ialah diantara bagian dari ilmu sihir/guna-guna

- Batu Sulaiman Mata,
 ini juga terkenal di Sumatera barat,
sebagai pegangan untuk menyelamatkan diri dari gangguan gaib,
juga karena diyakini guratan berbentuk lingkaran yg semakin jelas
akan membuat kekuatan batu itu semakin kuat untuk mengatasi gangguan gaib.

- Batu Galih Kelor,
 ini juga jamak diyakini kalangan praktisi gaib,
untuk menghancurkan/menetralir pengaruh guna-guna yg dibikin orang.

- Batu akik Darah,
 ini diyakini untuk menguatkan syaraf dan darah
sehingga diri kita akan kuat dalam menerima pengaruh guna-guna yg dibuat orang

- Batu mustika apa saja,
 ialah sama berfungsi sebagai proteksi
bahkan mampu untuk menyeleraskan kembali ketidakseimbangan pada jiwa kita,
 akibat pengaruh guna-guna

- Batu Akik Yaman,
dan inilah yg terkuat dari kalangan perbatuan
yg mampu mengatasi gangguan jin dan guna-guna tingkat tinggi,
sebagian ahli hikmah menyatakan, karena batu ini ialah padanan dari ilmu jaljalut.
dan jaljalut sangat keras dalam memerangi sihir.

dari unsur akar dan kayu

- Oyot Mimang
 yg biasa digunakan sebagai sarana tunggeng,
untuk membingungkan penjahat yg berilmu sirep,
 juga diyakini mampu mengatasi serangan gaib.
Oyot biasanya diletakkan diatas pintu rumah.

- Akar Bahar,
 inilah jenis kayu laut yg sangat ditakuti mahluk gaib,
 jika ia dipakai sebagai gelang atau perhiasan, ia akan mampu mengatasi,
menetralisir bahkan menghancurkan pengaruh ilmu gaib yg tidak baik dari jenis apapun.

- Kayu pelawan,
ini diantara pegangan dari kalimantan selatan yg sangat keras bisa digunakan
sebagai defensive dan offensive dalam mengatasi berbagai bentuk kejahatan gaib
 bahkan kejahatan fisik.

- Kayu nagasari,
 sangat terkenal di cirebon sebagai keyakinan akan berujud naga yg siap memakan segala bentuk sihir dan guna-guna

- Kayu Stigi,
yg juga diyakini berfungsi sama

Note: Teknik diatas telah diijazahkan oleh mbah kisawung on kaskus, mohon tidak sembarangan dipakai. kaedah, khasiat dan hasil hanya datang dari Allah SWT, media ini hanya perantara semata.
Sumber


View Mobile Web Short URL:

mbah_sepuh

Re: Media cara serta alat menangkal mengatasi pengaruh pelet guna-guna
« Reply #1 on: February 13, 2013, 03:05:27 AM »
Hizib Khirsy

BISMILLAHIRROHMANIRROHIIM.

ILAHI A’LINI ‘ALA FIROSYI AMNIKA BIMANNIK.WAHRUSNI BIHARISI HIFDIK.WARODDINI BIRIDA’IL HAEBAH.WA- AJLISNI ‘ALA SARIRIL ‘ADZOMAH. WATAWWIJNI BITAJIL BAHA’.WANSUR ‘ALAIYYA LIWA’IL ‘IJJI.WAMLA’ BATHINI KHOSYAH. WAROHMATAN WADHOHIRI ‘ADZOMATAN WAHAEBAH.WAMAKKINI NASIATA KULLI JABBARIN ‘ANID.WA- SYAITHONIM MARID.WA’SINI WA- AIYYIDNI FILKAULI WAL’AMALI BIROHMATIKA YA ARHAMARROHIMIIN.



Hizib Khirsy yang mempunyai fadhilah :


1. Menjaga badan kita dari sejenis ilmu santet.

2. Menjaga dari penyakit kemasukan bangsa tak kasat mata.

3. Menjaga dari gangguan majikan, lawan jenis, kekasih, atasan

4. Menjaga dari amukkan tetangga, massa, tawuran, atau hal- hal yang tidak diinginkan

5. Menjaga dari fitnah besar (Aib)

6. Menjaga harta kita dari pencuri, penodong atau perampokan.

7. Menjaga dari gigitan binatang buas.

8. Menjaga dari penyakit yang mematikan (Aid, dll)

9. dll

ijazah dari : elangsapujagad on kaskus

mbah_sepuh

Re: Media cara serta alat menangkal mengatasi pengaruh pelet guna-guna
« Reply #2 on: February 13, 2013, 03:06:57 AM »
Bagaimana Caranya Menghindari Hipnotis atau Penipuan Melalui Ilmu Gendam ?

Berikut ini beberapa tips untuk menghindari kejahatan Hipnotis yang dilakukan melalui ilmu gendam:

1. Jangan membiarkan pikiran kosong ketika berada didaerah umum. Pikiran kosong dapat mengakibatkan gerbang telepathic terbuka, sehingga pihak lain dapat dengan mudah menyampaikan pesan secara telepathic.

2. Waspadalah jika tiba-tiba timbul rasa kantuk yangtidak wajar, ada kemungkinan bahwa seseorang yang bermaksud negatif sedang melakukan "telepathic forcing".

3. Bagi mereka yang memiliki kebiasaan "latah", sebaiknya jangan bepergian ke tempat umum tanpa teman. Mereka yang mempunyai kebiasaan "latah" cenderung memiliki gerbang bawah sadar yang mudah dibuka paksa dengan bantuan kejutan (Shock Induction).
Hal yangsama juga berlaku bagi mereka yang mudah terkejut.

4. Jangan mudah panik jika tiba-tiba ada beberapa orang yang tidak dikenal mengerumuni anda untuk suatu alasan yang tidak jelas. Sekali lagi, jangan mudah panik! Karena rasa panik akan mempermudah terbukanya gerbang bawah sadar anda!

5. Jangan mudah panik jika tiba-tiba ada seseorangyang menepuk bahu anda! Usahakan agar pikiran dan panca indera anda tetap aktif ke seluruh lingkungan! Jangan terfokus pada ucapan-ucapan orang yang menepuk anda!Segera berpindahlah ke daerah yang lebih ramai!

6. Jika secara tiba-tiba, tanpa alasan yang jelas, dada anda terasa sesak, dan diikuti dengan perut agak mual, dan kepala sedikit pusing, waspadalah karena mungkin ada seseorang tengah mengerahkan energi gendam! Segera lakukan "grounding", yaitu meniatkan membuang seluruh energi negatif ke bumi (cukup visualisasi).

7. Jika terjadi hal-hal yang mencurigakan, segera sibukkan pikiran anda, agar tetap berada di frekwensi yang mengakibatkan efek Hipnotis tidak dapat bekerja! Antara lain dengan : berdoa dalam hati, menyanyi dalam hati, atau memikirkan hal-hal yang berat!

8. Akhirnya, tanamkan terus menerus di dalam diri anda, bahwa Hipnotis tidak akan bekerja bagi mereka yang menolaknya! Hal ini juga berlaku untuk ilmu gendam!

Tips ini disampaikan oleh Ir. Yan Nurindra, seorang pakar Hypnotis yang sangat menguasai metode Western Hypnosis maupun Traditional Hypnosis

Source :
Mario Gagho
Political Science, Agra University, India