kolak_basi:
Mungkin dari kita menggunakan bahasa tidak baku baik dalam kehidupan sehari-hari, di SMS, atau pun di Internet. Bahasa tidak baku tersebut bukanlah sebuah masalah yang berarti. Tetapi yang menjadi masalah adalah ketika kita tidak tahu tingkat kesopanan terhadap kalimat yang kita ucapkan. Maka dari itu di sini Saya akan menjabarkan tentang etika-etika berinternet — walaupun sebenarnya etika-etika ini bisa diterapkan dalam setiap situasi mengetik seperti SMS dan beremail. Di sini Saya tidak akan membahas tentang tata bahasanya apakah sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar, tapi di sini Saya akan membahas tentang dampak dari menggunakan kalimat dengan tata bahasa tersebut.
Baiklah langsung saja. Yang pertama kali akan Saya bahas adalah penggunaan huruf kapital. BERKATA DENGAN HURUF KAPITAL BERARTI SEDANG TERIAK ATAU MARAH-MARAH. Terkadang, HURUF KAPITAL juga digunakan untuk PENEGASAN — apalagi jika media yang digunakan untuk berkomunikasi tidak mendukung penggunaan pemformatan penebalan huruf (bold)
berkata dengan huruf non-kapital atau tanpa menggunakan huruf besar pada awal kalimat berarti berbicara dengan lemas/tidak tegas. hal ini diperparah jika anda menggunakan titik-titik di akhir kalimat atau kata seperti ini........karena anda seperti berbicara dengan nada yang benar-benar "sabar". Daripada titik-titik (...), berpikirlah untuk menggunakan tanda hubung — (atau ada yang menyebut hyphen),
Sebaliknya, gunakan huruf kapital pada saat yang tepat. Sebagaimana Anda telah belajar bahasa Indonesia, gunakan huruf kapital pada awal kalimat, awal kalimat langsung, dan saat menggunakan kata sapaan. Meski demikian Saya seringkali menemui orang yang mengetik dengan mencampuradukkan semua ini sehingga menghasilkan kalimat yang sangat tidak enak dilihat seperti ini: iNi aDAlAh cOnToH kAlimATnYA, sElAiN gK eNAk DilIHAT kLmT iNi jG NgeTikNyA cApE'.
Jangan lupa untuk tidak menyingkat kalimat. Hal ini akan menimbulkan kesan tidak formal dan tidak serius. Juga hl trsbut akn mybkn slh pmahmn (juga hal tersebut akan menyebabkan salah pemahaman/pengertian).
Jika dalam debat/diskusi umum, gunakan @ untuk menunjukkan kemana Anda akan berbicara. Misal: "@Tomi: Bukannya justru mobil itu yang lebih keren?" Harus Anda tahu bahwa penggunaan @ sangatlah lumrah digunakan — meski Anda bisa memakai cara Anda sendiri.
Jangan berbicara tidak jelas dalam forum/diskusi/obrolan(chatting). Perjelasalah maksud Anda, dan jangan ungkapkan emosi Anda — tapi Anda bisa memakainya sedikit untuk memperindah kalimat. Contoh: "Hari ini gw sedih" jauh lebih buruk dibanding mengatakan "Hari ini gw kehilangan dompet gw jadi gw sedih banget". Minimalkan kemungkinan lawan bicara untuk meminta kejelasan dari apa yang kita katakan.
Usahakan untuk tidak menyertakan pemformatan yang sangat mencolok (misalnya dengan warna-warna atau ukuran huruf yang tidak sesuai). Pemformatan ini menimbulkan kesan nora' dan tidak formal. Jika mungkin, gunakan teks murni (plain text) saja.
Itulah Saya pikir bagaimana kita beretika dan bersopan santun di Internet. Terlepas dari itu, ada baiknya Anda mempelajari kembali EYD untuk mengikuti kaidah berbahasa yang benar.
_____________