Padu Delima:
Menyinggung SARA politik identitas,ingat kejadian di Papua dimana orang-orang marah dan merusak . beberapa menjadi korban... meninggal.
B-Over:
Yang dibahas itu kan baru pernyataan akan hutangnya si onta yaman dan ditandatangani di atas meterai oleh si onta yaman sendiri.
Kalaupun disinggung adanya perjanjian mengenai mekanisme pengembalian hutang, tentunya bisa lain lagi ceritanya. Hanya mereka2 yang terlibat dan hadir sebagai saksi yg mengetahui betul akan perjanjiannya.
Dari statement unok sebelum surat pernyataan hutang beredar, ada kesan kalau uno belum lama memutuskan untuk tidak mau membahas masalah hutang atau bisa diartikan tidak mau membahas bukan berarti auto lunas.
Pesan moralnya, yohanies onta yaman itu manusia yg mau berhutang jauh lebih besar dari hasil jerih payahnya seumur hidup. Artinya yah pasti gagal.
Jagardo Situmorang:
Gk trkejut sech sbnrnya krn kl dr golongan spesies ini trkenal 2 hal:kl gk nyabul ya ngibul kebetulan krn udh profesor mkanya level ngibulnya bkn kaleng2 dan krn skrg udh tahu dosanya masing2 mka brhrp dr mereka semua baik wan abud juga si sandi bklan tobat adalah mustahil,lbh baik brhrp menemukan jarum ditumpukkan jerami drpd brhrp wan abud n si sandi tobat,,,?
??,,
Hades:
"Mekanisme penghapusan dana pinjaman I, II dan III tersebut akan ditentukan kemudian melalui kesepakatan antara saya dan Bapak Sandiaga Uno."
Maksud dr mekanisme apa? Kl mmg dibebaskan kok pake penghapusannya pake mekanisme? Maksudnya hrs ngasih proyek atau apa gitu sbg imbalan penghapusan utang?
??
Ari Truth:
Saya pribadi percaya 1.000%, kalau wan abud kalah di pilkada 2017, dirinya tidak akan sanggup melunasi hutang 92 M karena secara logika, uang dari mana?
Oleh karena itu juga segala strategi jahat dan kotor digunakan untuk memenangkan pilkada 2017
Dan percayalah, kalau wan abud resmi maju capres, segala trik jahat dan kotor akan kembali dimainkan karena modal uang untuk pemilu 2024 akan sangat jauh lebih besar
Jagardo Situmorang:
Siapa blng gk bisa??,,bisa koq,,dia kan level profesor,tinggal ngajar di univ2 trkenal bbrp tahun nyambi tenaga ahli konsultan di perusahaan2 besar ketutup itu koq blm lgi dgn jaringan prtemanan dgn golongan bkn kaleng2,,ini semua hny mslh pilihan n gengsi sbnrnya juga egoisme yg trkoyak abis dipecat dr jabatan mentri,,
Hartono Hadiprojo:
Jangan gitu ah, kan Wan Yohanes punya ayat yang bisa dirapalkan. Dua tiga kali sirapalkan sudah Syah Utang itu, diikhlaskan sama pemberi Hutang. Maka kalau Wan Yohanes jadi presiden, dirapalin sama beliau, utang indonesia akan segera diikhlaskan, lunas semua.
Lone Wolf?
:
Kita lihat dari segi positifnya aja karena utang 92M tsb. jadi cambuk dan motivssi bagi Mas Anies untuk kerahkan segala daya upaya untuk capai kemenangan supaya utangnya bisa dihapuskan. Ternyata cara ini berhasil.
Ditunggu dermawan seperti sob Sandi yang bersedia kasih utangan trilyunan sebagai cambuk bagi Mas Anies untuk menangkan pilpres 2024.
Bayu Hermanto Adi (Bayu):
Prett!! Junjungan Ente Yohanues Raja Ngibul
Lukman Rewa:
mau sarkas tapi otaknya ketinggalan.
Ngapain Sandiaga, sebagai kader partai yang berbeda, mau memberi hutang ke si onta yang diusung partai lain?
Hades:
Haha.. Kl mencari motivasi itu yg positif, bukan motivasinya dr hasil utang... Ada ada aja nih
?
Lone Wlves:
Orang tolol spt kamu hanya bisa tinggal di gurun sob.. Membela yg giblok dan tolol
Lone Wlves:
Pendukung bodoh goblok dungu tolol. Sama spt junjungannya. Bener sendiri. Dasar pendukung dungu tolol bodoh
*------------NOTE:
Demikian Kumpulan nyinyiran netizen terkait artikel Inikah Alasan Anies Baswedan Menggunakan Ayat Dan Mayat Di Pilkada 2017? Seword Indonesia Maju yang dituangkan dalam bentuk Komentar. Semua komentar diatas bukanlah rekayasa dan memang benar apa adanya hasil cuitan keluh kesah yang kita kutip dari sumber resminya. Kami tidak bertanggung jawab atas isi komentar tersebut! Hanya sekedar memberi informasi yang sedang viral diperbincangkan! jika ingin membaca dan ingin mengetahui sumber resmi berita aslinya, silakan langsung ke sumber resminya. Terimakasih.https://seword.com/politik/inikah-alasan-anies-baswedan-menggunakan-ayat-dan-SjuGWgRjKC
