[must_know]

	Greg: Andaikan lawannya bukan Anies dan Prabowo yang memang memiliki rekam jejak yang jelek, Ganjar tak bakal terlihat istimewa. Bangsa ini sedang kekurangan kader pemimpin. grd91: setuju, belum ada calon yg benar2 mantap , kebanyakan minusnya Valak: Andai jika kalau. Pepesan kosong diributin. TMP2020: Yg diserang willy itu bukan Jokowi, melainkan penyebutan PETUGAS PARTAI oleh PDIP, yg disematkan jg kpd Ganjar. Itu kampanye negatif terhdp Ganjar dan PDIP !! Garuda Di Dada ku: (click to show) jane ora dong: Ganjar harus berani meninggalkan embel2 jokowi dengan segala konsekuensinya. Karena ganjar bukanlah incumbent yg harus 100% melulu membela program2 dan pekerjaan jokowi selama 10 th memimpin. Pandangan ini tentu sangat sulit diterima oleh orang2 yg tidak berpandangan jauh kedepan dan sekelas anak2 yg mudah baper. Ganjar harus bisa lepas dari ikatan image seseorang, tapi harus lebih menampilkan karakter dirinya sendiri dalam memimpin, tunjukkan kemampuan menerawang jauh kedepan bangsa ini akan dibawa kemana, perbaikan2 apa saja yg akan dilakukan, terutama nilai2 persatuan dan kembalikan budaya bangsa, budaya itu bukan cuma metasa gagah karena menggunakan pakaian, tetapi esensi budaya bangsa yg sangat beragam, hidupkan kembali adat budaya dan tata berperikehidupan warisan leluhur bangsa, bukan mengejar monumental saja. Haruslah kita bangga ratusan tahun yg lalu leluhur bangsa sudah bisa membangun bangunan yg begitu besar dan indah, contohnya candi borobudur, bagaimana kala itu bisa terbangun tentu karena semangat gotong royong, sebenarnya apapun itu bisa terjadi kalau ada persatuan dan gotong royong. Nggak perlu terbeban dgn musra, yakin 100% jokowi tidak akan berani memberikan dukungan terbuka, baik pd ganjar ataupun prabowo. Kalkulasi politiknya terlalu beresiko tinggi utk jokowi, kalau terjadi kedaruratan politik misalkan dukung prabowo maka konstelasi parlemen gerindra + pkb + golkar + pan = 265 kursi. Sedangkan oposisi + nasdem+ pdip + ppp = 310 kursi. Analisa ini belum ada dari pengamat dan tokoh politik siapapun. Kedaruratan politik itu bisa terjadi dengan banyak sekali sebab dan bisa terjadi kapan saja, karena politik itu benar2 kejam. Memang situasi ini tidak begitu mengenakkan bagi jokowi, yg terpenting bagi jokowi sebenarnya adalah jaminan perlindungan politik pasca kekuasaannya, sebentar lagi menteri2 yg akan maju caleg atau capres cawapres mau tidak mau harus mundur, secara kalkulasi kalau pengganti menteri bukan berasal dr partai yg punya kursi, maka ini juga harus diperhitungkan oleh jokowi. Mohon kalau menanggapi komentar ini jangan karena kalian tidak suka ganjar atau tidak suka prabowo, hubungkan dgn situasi politik dan masa depan bangsa. Alex Rahardja: Ganjar kl begitu br bs menang kl ada cawapres yg tepat. Kedua orang ini hrs ada di team dia br bs menang. Mahfuf MD dan Erick Thohir . Salah 1 jd cawapres satunya lg ketua team pemenangan. Betul dia hrs lps dr bayang bayang jkw apalagi kl misalkan badai ekonomi global dr akibat melemahnya ekonomi Amrik tidak terantisipasi baik oleh jkw. Cln terkuat disini ttp prabowo, betul jkw kemungkinan perlu perlindungan politik pasca pilpres. Dimana jaminan itu lbh kuat disitulah dia bkl condong mendukung.  prabowo cukup  duduk tenang aja udah bisa menang dr limpahan suara pendukung jkw, suara pendujung tetap dia dan suara purnawirawan TNI yg kl nggak semua hampir semua dukung dia. Sedangkan Anies Baswedan hrs punya taktik kampanye yg ciamik dan program janji kampanye 6g membumi yg bisa raih suara super majority kaum Muslimin minimal 60%, secara matematis itu =51% suara nasional secara populasi penduduk Dia harus all out untuk menang 1 putaran atau kl sampe 2 putaran minimal dia pegang suara pemilih nasional 49% sebelon masuk putaran 2 jane ora dong: Pasti semua calon sudah punya strategi masing masing. Rencana A rencana B semua partai memiliki analis yg handal, tapi sebaik apapun analisa ahli, tetap saja disetiap pertandingan itu cuma ada kenyataan, Menang atau Kalah. Untuk jokowi kalau salah mengambil keputusan, akan sangat membahayakan dirinya sendiri, kalau terjadi ke DARURATAN POLITIK yg bisa terjadi kapan saja diluar dugaan siapapun, seperti analisa saya diatas tentang jumlah kursi parlemen kalau jokowi mendukung prabowo secara terbuka. Itulah resiko resiko yg bisa terjadi. POLITIK itu KEJAM. Njoto: Justru si Jhonny ini dzolim karena embat uang rakyat, rakyatlah yg di dzolimi bukan sebaliknya Lone Wolf? : Tapi mertuanya sering disebut lho... Njoto: Ini tentang 08 kah? *------------NOTE: Demikian Kumpulan nyinyiran netizen terkait artikel Hanya Ganjar Pranowo Tanpa Embel Embel Keluarga Untuk Membuatnya Dikenal Rakyat Seword Indonesia Maju yang dituangkan dalam bentuk Komentar. Semua komentar diatas bukanlah rekayasa dan memang benar apa adanya hasil cuitan keluh kesah yang kita kutip dari sumber resminya. Kami tidak bertanggung jawab atas isi komentar tersebut! Hanya sekedar memberi informasi yang sedang viral diperbincangkan! jika ingin membaca dan ingin mengetahui sumber resmi berita aslinya, silakan langsung ke sumber resminya. Terimakasih. Code: (Sumber Resmi) [Select] https://seword.com/politik/hanya-ganjar-pranowo-tanpa-embel-embel-keluarga-37tA0til3g Short URL: